banner 728x250

Posko PKS Solsel Berkhidmat Sejak Hari Pertama Musibah

Sejak hari pertama terjadi musibah, Senin 8 Februari 2016
lalu, banjir yang melanda hampir seluruh daerah di Solsel,  PKS langsung
mendirikan posko bersama-sama masyarakat, untuk bahu-membahu membantu
korban bencana.
Hari pertama, Senin, 8 Februari 2016.

Setelah berkoordinasi maka disepakati membentuk Posko PKS Solsel
Berkhidmat. Hari pertama ini fokus menyelamatkan warga yang terjebak
banjir, membuat dapur umum dan mendata apa saja kebutuhan masyarakat
yang paling mendesak. 
Sementara saya diminta Ketua DPD PKS Solsel, Effendi
Muharram untuk merilis peristiwa yang meluluhlantakkan  Solsel ini ke
medsos.  Harapannya, semakin banyak orang tahu tentang kondisi di sini,
semakin bayak partisipasi orang dalam membantu warga yang kena musibah.
“Fastabiqul khairat,” ucap Effendi Muharram.
Benar saja, setelah saya upload laporan tentang kejadian
yang terjadi di lapangan plus foto-foto keganasan banjir yang
menghancurkan sarana dan prasarana yangg ada di Solsel, seperti jalan,
jembatan, rumah masyarakat, sekolah, sawah ladang dll, banyak
saudara-saudara kita dari kabupaten tetangga yang menghubungi. “Apa yg
bisa kami bantu?”, “Apa saja kebutuhan yang paling mendesak yang
dibutuhkan masyarakat?” . Begitu di antara pertanyaan yang masuk baik
lewat hp saya maupun grup WA.
Hari kedua. Selasa, 9 Februari 2016. 

Hari kedua pascabencana, lembaga kemanusiaan pertama yang berkoordinasi
dengan posko PKS Solsel Berkhidmat adalah lembaga kemanusiaan PKPU dan
ACT (Aksi Cepat Tanggap), menyusul setelah itu Dompet Dhuafa. Sebelumnya
Ketua DPD PKS Solsel, Effendi Muharram juga menghubungi anggota dewan
asal PKS dapil Solsel, baik  Anggota DPR RI (Dr. Hermanto), DPRD
Propinsi (Mochlasin) dan DPRD Kabupaten (Betri Kelana). Alhamdulillah
responnya sangat baik. Mereka langsung minta nomor rekening dan
mengirimkan bantuan dana. Selain itu kami melihat partisipasi dan
bantuan dari kader dan simpatisan serta tokoh masyarakat, yang sudah
lebih dahulu mengumpulkan dana dengan sukarela. Ada juga teman-teman
yang berada di luar Solsel juga begitu antusias membantu. Alhamdulillah.
Aktifitas hari kedua ini kami mulai dari pagi hari. Posko
PKS Solsel bersama lembaga sosial PKPU dan  Dompet Dhuafa membagikan
pakaian layak pakai dan air minum kemasan pada masyarakat.  siangnya
dilanjutkan dengan pelayanan kesehatan dan pemberian makanan tambahan
untuk balita dan ibu hamil. Lokasi pelayanan kesehatan akan dipusatkan
di Kampung Tarandam.
Sementara itu di dapur umum Posko PKS Solsel Berkhidmat
juga menyediakan makanan untuk para relawan dan anak-anak sekolah yang
ikut bergotong-royong membersihkan lumpur di  SDIT Marhamah yang
tertimbun lumpur. (Semoga semuanya dibalas oleh Allah SWT)
Hari Ketiga Rabu 10 Februari 2016

Pagi-pagi sekali kami awali kegiatan, melanjutkan kegiatan hari
sebelumnya dengan pembersihan sekolah dan beberapa rumah penduduk dari
bekas banjir dan tumpukan lumpur. Kali ini dibantu dengan eskavator dan
mobil pemadam kebakaran dari Pemda Solsel. Betri Kelana menginisiasi
pemakaian alat berat karena di salah satu sekolah, SDIT Marhamah kampung
tarandam ini, lumpurnya sangat tebal, (lebih kurang satu meter)
sehingga susah jika dibersihkan tanpa bantuan alat berat. 
Setelah itu kegiatan dilanjutkan dan diarahkan menuju
Batang Labuh. Di lokasi sudah menunggu Bpk Nurfirmanwansyah yang akrab
dipanggil Pak Anca (Wakil Bupati Solsel periode 2005-2010). Beliau
didampingi oleh Pak Patoni dan ust. Zulkarnaeni, Pengurus Harian PKS
Solsel.
Banyak kisah-kisah mengharukan yang kami temui di lapangan.
Salah satunya tentang kisah warga yang sudah berhari-hari belum makan
nasi. Perutnya cuma sekali diisi dengan mie instan, itu pun tidak
membuatnya kenyang. Pada siangnya di posko juga ada masyarakat yang
datang dari Jorong Kampuang  Tarandam, dia mengatakan sudah 3 hari belum
makan nasi. Dan masih banyak warga yang bernasib sama dengannya.
Akhirnya relawan kita memberi 65 bungkus nasi dan duserahkan untuk makan
siang mereka.
Hari keempat, Kamis, 11 Februari 2016. 

Kami memulai aksi dengan menyalurkan bahan makanan untuk dapur umum
masyarakat Jorong  Kiambang. Selain membagikan sendiri kami juga berbagi
dengan dapur-dapur umum di tempat lain yang juga dibuat masyarakat.
Pengungsi yang ada di sana juga masih banyak kekurangan makanan, pakaian
dan obat-obatan.
Alhamdulillah siangnya posko kami juga kedatangan rombongan
sukarelawan dari Ponpes Ar-Risalah Padang. Mereka langsung di terima di
posko. 
Semoga Allah SWT memberi balasan berlipat ganda kepada para donatur dan semua pihak yang sudah memberikan bantuannya. Aamiin.
Laporan Andra Febi (Humas PKS Solsel)
banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *