Jika anda membayangkan bahwa
PKS hanya turun ke masyarakat menjelang Pemilu saja, maka kegiatan PKS Jayapura
kali ini menjadi bantahannya. Ya, baru tiga hari selepas pencoblosan pemilu
legislatif berjalan, kembali PKS Kota Jayapura menunjukkan kepeduliannya. Sabtu
(12/4) dini hari, hujan berjam-jam yang mengguyur kota Jayapura menyisakan
banjir di beberapa sudut kota dan pemukiman masyarakat. Tiga pemukiman yang
menjadi lokasi banjir terparah yaitu kompleks SMA 4 Entrop, APO Kali, dan kompleks
perumahan sebelah pasar Yotefa.
cepat, menjadikan lokasi-lokasi tersebut segera terjangkau oleh aksi peduli dari
para kader keadilan. Meski bisa dibilang bahwa lokasi-lokasi tersebut merupakan
lokasi rawan banjir dan warga relatif siaga dengan mengamankan barang-barang
berharga di tempat yang tinggi, tetap saja warga membutuhkan bantuan. Terutama bantuan
awal yang sangat dibutuhkan ialah makanan, mengingat untuk sementara aktivitas
dapur warga terhenti. Maka sejak pagi itu, para kader keadilan telah siap
dengan nasi bungkus untuk dibagikan kepada warga dari rumah ke rumah.
aksi peduli banjir kali ini yaitu kompleks perumahan para simpatisan PDIP yang
masih memasang bendera moncong putih besar-besar di depan rumahnya tak luput pula
menerima bantuan nasi bungkus dari para kader keadilan. Karena pemberian yang
tulus dari para kader keadilan, mereka pun dengan malu-malu menerimanya.
kepedulian kader-kader partai dakwah, tiga hari pasca pencoblosan. Tentu saja
aksi ini telah membantah pernyataan beberapa kalangan bahwa PKS hanya beraksi
untuk mendulang suara pada pemilu. Sebagaimana diketahui bahwa pemilihan
anggota legislatif di semua TPS-TPS di kota Jayapura telah berjalan dengan
lancar sesuai tanggal yang ditetapkan KPU, tiga hari yang lalu. Bahkan aksi
kali ini dilakukan ketika hampir semua konsentrasi pengurus dan kader PKS sedang
tersedot pada pengamanan suara, di mana untuk kota Jayapura saat ini sedang
dilakukan rekapitulasi di tingkat PPS.
Semoga aksi penuh cinta kali
ini membawa manfaat. Amin.