Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan (Aher)
mengungkapkan penggunaan gadget telah menurunkan minat baca masyarakat.
Aher menyampaikan hal ini usai acara Penyerahan Hadiah Sastra Rancage
2015, di Gedung Perpustakaan Ajip Rosidi Yayasan Pusat Studi Sunda,
Jalan Garut No.2 Bandung, Sabtu (22/8).
Menurut Aher, gadget berakses internet kini lebih mudah didapatkan masyarakat mulai anak yang duduk di sekolah dasar hingga orang dewasa. Gadget telah membuat masyarakat lebih malas membaca buku.
“Alasannya, membaca dapat dilakukan menggunakan gadget melalui internet dan electronic book (e-book),” ujarnya.
Aher
menambahkan meskipun minat baca masyarakat di Jawa Barat naik dari 1%
menjadi 3%, budaya membaca buku harus terus ditingkatkan. Aher
menuturkan, kepuasan membaca seseorang tidak akan didapat jika dia tidak
membaca buku.
“Sehebat dan secanggih apapun e-book, kepuasan membaca tidak akan terjadi tanpa membaca buku,” ujarnya.
Oleh
karena itu, Aher mengimbau seluruh masyarakat untuk mulai membangun
kembali budaya membaca sedini mungkin, dan mengurangi ketergantungan
pada gadget. Aher berpendapat selain dapat merusak mata, gadget juga secara perlahan telah menghapus budaya membaca.
“Apabila kita terlalu bergantung pada gadget untuk membaca, justru akan merusak mata juga boros kuota. Oleh karena itu, baca buku, beli buku,” tutupnya. (kabarpks)