Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
akan menggelar musyawarah nasional (munas) Oktober nanti. Dalam munas
tersebut akan mengagendakan pelantikan pengurus baru Dewan Pimpinan
Pusat (DPP) PKS.
musyawarah majelis syuro awal pekan kemarin. Presiden PKS, Mohammad
Shohibul Iman mengatakan, pihaknya saat ini masih dalam persiapan untuk
menggelar munas.
Selepas munas, arah kebijakan PKS baru akan terlihat. Selain itu,
munas akan dilakukan sebagai deklarasi pengurus baru di partai dakwah
ini. Sebab, penyusunan nama-nama pengurus dilakukan sebelum munas
dilaksanakan. “Saat ini struktur sedang dibuat,” kata Sohibul pada
Republika, Sabtu (15/8).
Ketua Badan Pelaksanaan Pemilu Raya Nasional (BPPN) PKS, Soenmandjaja
mengatakan pelaksanaan munas tidak akan digunakan untuk menyusun
kepengurusan. Hal ini memang berbeda dengan partai politik lainnya.
Sebab, dalam munas PKS, hanya akan mengagendakan pengumuman nama-nama
kader yang masuk dalam struktur PKS yang baru. Di bawah pimpinan ketua
majelis syuro Salim Segaf Al Jufri dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Saat ini, anggota majelis syuro sedang menyeleksi nama kader yang
diusulkan untuk mengisi posisi di partai yang lahir era reformasi ini.
Jadi, struktur kepengurusan PKS yang baru akan terbentuk sebelum munas
dilaksanakan dua bulan lagi. “Sebelum munas, struktur akan dilengkapi
semua, baru saat munas dideklarasikan,” kata Soenmandjaja.
Sumber: Republika